High Tech High Risk

Bukan... ini bukan sedang bicara hukum investasi... judul di atas hanya hasil karangan dan lamunan penulis saja terkait dengan gonjang-ganjing dunia per-SEO-an dunia, terutama setelah rilis terbaru dari Google Search yang bernama Google Helpful Content Update (GHCU).

peringatan hari guru 28 september - google doodle
peringatan hari guru - google doodle

Apa itu Google Helpful Content Update?

Mari kita mulai dengan teori dulu ya... GHCU adalah rilisan terbaru dari Google untuk memastikan bahwa konten yang dilihat orang di mesin pencarian adalah konten yang asli (original) dan bermanfaat (helpful). Update ini bertujuan untuk memberikan peringkat lebih tinggi kepada konten yang bermanfaat buat manusia dan sebaliknya, menghukum konten dengan kualitas rendah.

Sistem ini menggunakan machine-learning model dan berdampak kepada seluruh bahasa (tidak cuma situs berbahasa Inggris saja). Dampak dari rilisan ini bisa dirasakan dalam beberapa bulan ke depan sampai benar-benar diterapkan atau bisa saja Google menarik kembali update ini kalau memang ternyata tidak sesuai dengan harapan.

Sebagai seorang penulis konten, dan mengandalkan traffic dari mesin pencari, ya mau tidak mau, apa pun yang terjadi saat ini ya, kita ikuti aja, sambil terus berusaha untuk membuat konten yang original dan bermanfaat. Teknis per-SEO-an seperti on-page dan off-page tetap dilakukan karena itu memang pondasi dasar dari sistem pemeringkatan di mesin pencari.

Praktik di Lapangan?

Salah satu rujukan sahih di dunia webmaster dunia adalah forum webmasterworld.com, yang juga membahas bagaimana dampak dari GHCU ini kepada website yang mereka kelola. Beberapa tanggapan yang menarik akan saya rangkum dalam poin berikut ini:

  • By the way, Google seems to be clearing the way for AI content. The documentation for helpful content no longer says "helpful content written by humans for humans", but only "helpful content written for humans".
  •  Search results are now JAMMED full of sites using AI generated content. 
  • I thought core update was worse but this one hits rock bottom. I would say: bye bye internet, it was a great time and hello to adsnet the new non informational money driven net.
  •  I love Google. I am now -30%. Destroy my site more G! Keep those downward spirals coming! They have a monopoly going but want to destroy their SERPS instead. Really hope this is temporary.
  •  Mine was UK 19.00, exactly the same and has continued into today. It is now 12.30 UK time and in the last 17.5 hours I have had only ONE multiple page view visitor, in fact so far today I have had only 15% of my average traffic, yes 15%.
    What on earth are they doing, quite simply Internet traffic does not switch on and off like this, it is blatantly being manipulated.
  • also, what is more weird is that we have had 3 Google HCUs, (August 2022, Dec 2022 and now Sep 2023) and my website pumped heavily on the first one (almost 50% added to the traffic) but then lost 50% on the 2nd one and now around 35% on this one. So idk, Google can't decide if my content is helpful or what.

Menarik ya Om Tante sekalian hasilnya... rerata tanggapannya pada mengeluh dengan rilisan terbaru ini. Dan apapun itu... nothing we can do... sebagai blogger atau webmaster yang bisa kita lakukan ya pasrah aja... paling kalau ikhtiar ya kembali ke teori SEO dasar, mbenerin halaman 404, tambah backlink, SILO, dsb...

Hal ini juga lah yang membuat saya membuat judul di atas, karena dunia internet itu perkembangannya suangat cepat, kamu bisa jadi raja saat ini, tapi besok pagi bisa aja kamu dengan mudahnya terjungkal karena ulah bot. 

Terakhir, ini pendapat saya pribadi, kalau kalian membuat website hanya mengejar traffic, saran saya coba geser sedikit tujuan itu... atau paling tidak jangan digeser... tapi ada secondary mission, yakni... bangunlah brand! Ya... kembali ke dunia konvensional...

Misalnya, kalau Anda seneng nulis artikel, ya promosikan diri Anda sebagai penulis artikel, kalau perlu pasang plang di depan rumah... Hehehe... Bercyanda... Dengan strategi ini, maka yang Anda tancapkan adalah brand Anda, bukan artikel Anda... Karena kalau mengandalkan artikel saja, bisa saja besok kegeser dengan artikel lain yang lebih bagus atau lebih detail pembahasannya. Seperti halnya dokter, antara dokter satu dengan dokter lain, ilmunya ya sama... SOP nya ya sama... Yang membedakan adalah kualitas pelayanannya, dan itu sifatnya pribadi sekali, kembali kepada si dokter itu masing-masing...

Kenapa brand? Karena brand itu sifatnya lebih mendasar, di dalam pikiran manusia, di mana AI tidak bisa menjangkaunya. Karena informasi apa pun yang ada di internet ini bisa kita peroleh dengan cepat dan dengan cepat pula hilang dari peredaran atau tergeser dengan informasi yang lain. Tapi tidak dengan brand!

Bagaimana semisal Anda ndak tertarik dengan konsep branding, Anda kekeh ingin menulis sesuai dengan keyword yang lagi hype saat ini? Ya silakan aja, tapi saran saya ya jangan terlalu serius ... Seperti blog ini... Ndak serius... Hehehehe...

Bagaimana pun juga, Google itu tidak lebih dari sekadar mesin, tidak punya perasaan seperti halnya manusia... Mesin ya cukup dilawan dengan mesin, seperti tulisan saya sebelumnya, bagaimana 2 orang pemuda India berhasil mendapatkan $800k dalam 2 bulan aja...

Salam AI